Bagi sebagian orang, malam hari merupakan satu-satunya waktu luang untuk berolahraga. Namun, amankah olahraga pada waktu tersebut? Ketua Umum Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Pusat Mozes Wambrauw Simbiak mengatakan bahwa olahraga malam sebenarnya tidak menimbulkan masalah, selama dilakukan dengan porsi yang tepat.
Dia juga menekankan pentingnya pemanasan dan pendinginan agar tubuh tidk kaget atau tegang. Apalagi, jika olahraga dilakukan setelah seharian duduk atau bekerja. “Kalau tubuh langsung dipaksa (melakukan) gerakan intens di malam hari tanpa persiapan, jantung akan bekerja ekstra dan menimbulkan kelelahan,” jelas Mozes.
Adapun waktu terbaik untuk olahraga malam adalah sekitar 2-3 jam sebelum tidur. Dengan demikian, tubuh memiliki waktu untuk menyesuaikan kembali ke mode istirahat.
ika dilakukan terlalu malam, aktivitas fisik bisa mengganggu produksi hormon tidur dan membuat kualitas tidur menurun. PAFI juga menyarankan masyarakat untuk memilih jenis olahraga ringan, seperti jalan cepat atau peregangan, jika dilakukan pada malam hari. “Intinya, sesuaikan dengan kondisi tubuh dan jangan memaksa