Jakarta – Masalah pada ginjal tidak hanya berdampak pada fungsi tubuh secara umum, seperti intensitas buang air kecil, perubahan warna urine, tangan dan kaki yang bengkak, hingga nyeri pinggang atau punggung bawah.
Penyakit ginjal kronis juga bisa menimbulkan gejala yang terlihat pada mata.
Mengenali tanda-tanda ini dapat membantu dalam deteksi dini dan penanganan yang tepat. Berikut adalah beberapa ciri-ciri masalah ginjal yang dapat terlihat dari mata, dikutip dari National Kidney Foundation
1. Pembengkakan di Sekitar Mata
Pembengkakan di area sekitar mata, terutama di pagi hari, bisa menjadi tanda awal kerusakan ginjal. Hal ini terjadi karena ginjal yang rusak memungkinkan protein bocor ke dalam urine, menyebabkan retensi cairan di jaringan tubuh, termasuk di sekitar mata.
2. Mata Kering, Merah, dan Iritasi
Pengidap penyakit ginjal kronis sering mengalami mata kering dan merah akibat penurunan produksi air mata dan penumpukan kalsium serta fosfat di mata, yang menyebabkan iritasi. Gejala ini dapat menimbulkan sensasi seperti ada pasir di mata.
3. Penglihatan Kabur atau Buram
Masalah ginjal dapat menyebabkan penglihatan kabur melalui beberapa mekanisme, termasuk:
- Kerusakan pembuluh darah kecil di retina akibat tekanan darah tinggi atau diabetes.
- Peningkatan tekanan dalam mata yang dapat merusak saraf optik.
- Kekeruhan pada lensa mata yang mengganggu penglihatan.
Kondisi-kondisi ini lebih umum pada pasien dengan penyakit ginjal kronis.
4. Perubahan Persepsi Warna
Beberapa pengidap penyakit ginjal melaporkan perubahan dalam persepsi warna, seperti warna yang tampak lebih pudar atau berbeda dari biasanya. Hal ini dapat disebabkan oleh kerusakan pada retina atau lensa mata.
5. Retinopati
Retinopati adalah kondisi saat pembuluh darah di retina rusak, sering kali akibat tekanan darah tinggi atau diabetes, dua penyebab utama penyakit ginjal. Retinopati dapat menyebabkan penglihatan kabur, munculnya bintik-bintik gelap, atau bahkan kehilangan penglihatan jika tidak ditangani.
6. Uremic Optic Neuropathy
Ini adalah kondisi langka, tetapi serius saat penumpukan racun akibat gagal ginjal merusak saraf optik, menyebabkan kehilangan penglihatan. Dengan penanganan seperti dialisis dan terapi steroid, kondisi ini bisa dibalik jika dideteksi dini.
7. Katarak
Pengidap penyakit ginjal memiliki risiko lebih tinggi mengalami katarak, yaitu kekeruhan pada lensa mata yang mengaburkan penglihatan. Faktor-faktor seperti stres oksidatif dan ketidakseimbangan elektrolit berkontribusi pada perkembangan katarak.
8. Retinopati pada Sindrom Alport
Sindrom Alport, gangguan genetik yang memengaruhi ginjal, juga dapat menyebabkan perubahan pada mata seperti lentikonus dan flek pada retina. Meskipun jarang, kondisi ini dapat memengaruhi penglihatan.
9. Penglihatan Ganda atau Kehilangan Penglihatan Sementara
Tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol pada penderita penyakit ginjal dapat menyebabkan gangguan penglihatan seperti penglihatan ganda atau kehilangan penglihatan sementara. Ini merupakan tanda bahwa tekanan darah perlu segera dikendalikan.
10. Pengendapan Kalsium dan Fosfat di Mata
Ketidakseimbangan mineral seperti kalsium dan fosfat pada penderita penyakit ginjal dapat menyebabkan pengendapan di mata, yang memicu iritasi dan ketidaknyamanan. Mengontrol kadar mineral ini penting untuk mencegah komplikasi mata.